وَاجْعَلْنِيْ مِنْ وَّرَثَةِ جَنَّةِ النَّعِيْمِۙ ٨٥
"Dan jadikanlah aku termasuk orang yang mewarisi surga yang penuh kenikmatan yang tiada habis-habisnya, sebagai anugerah yang tak terhingga dari-Mu, ya Allah." lanjut doa Nabi Ibrahim
Setelah Nabi Ibrahim memohon pahala keduniawian, yakni dengan dijadikan nama baiknya sebagai suri teladan bagi orang-orang sesudahnya, ia pun berdoa pula agar menikmati balasan amalnya di akhirat. Yakni nikmat kesenangan surga beserta orang-orang yang diperkenankan masuk ke dalamnya. Ungkapan ayat ini memakai kata-kata "yang mewarisi surga", karena diserupakan dengan kesenangan yang diperoleh seorang raja dalam kerajaan yang diwarisi dari bapaknya.