مُسْتَكْبِرِيْنَۙ بِهٖ سٰمِرًا تَهْجُرُوْنَ ٦٧
Menolak permintaan tolong mereka, Allah berfirman, “Janganlah kamu berteriak-teriak meminta tolong pada hari ini! Sungguh, kamu tidak akan mendapat pertolongan dari Kami;dan tidak pula dapat menghindari siksa Kami.;Sesungguhnya ayat-ayat-Ku,;yaitu Al-Qur’an,;selalu dibacakan kepada kamu, wahai para pendurhaka, supaya kamu merenungi dan mengimaninya,;tetapi kamu selalu berpaling ke belakang;dan enggan mendengarkannya; kamu berpaling;dengan menyombongkan diri;atas kaum mukmin;dan mengucapkan perkataan-perkataan keji terhadapnya, yaitu Al-Qur’an,;pada waktu kamu bercakap-cakap pada malam hari.
Ayat ini menjelaskan bahwa mereka menolak semua ajaran yang dibawa Nabi Muhammad dan menganggap diri mereka lebih mulia daripada-nya karena mereka penguasa, pembela, dan penjaga Baitullah. Tidak ada seorang pun di dunia ini yang lebih mulia dari mereka. Mereka menggunjingkan dan mencela Nabi saw habis-habisan di waktu bersantai di malam hari. Mereka menuduh Nabi sebagai tukang sihir, penyair, tukang tenung, dan lain sebagainya. Tindakan mereka itu tidak benar, karena Muhammad seorang rasul dan Allah akan mengeluarkan orang kafir dari tanah haram karena kejahatan mereka kepada Rasulullah.