Al-Quran Surah Al-Baqarah Ayat 94: Arab, Latin, Terjemah dan Tafsir Bahasa Indonesia Lengkap dengan Petunjuk Tajwid | erakini.id

Al-Baqarah : Ayat 94

قُلْ إِن كَانَتْ لَكُمُ ٱلدَّارُ ٱلْأَخِرَةُ عِندَ ٱللَّهِ خَالِصَةً مِّن دُونِ ٱلنَّاسِ فَتَمَنَّوُاْ ٱلْمَوْتَ إِن كُنتُمْ صَـٰدِقِينَ ٩٤۝٩٤

قُلْ اِنْ كَانَتْ لَكُمُ الدَّارُ الْاٰخِرَةُ عِنْدَ اللّٰهِ خَالِصَةً مِّنْ دُوْنِ النَّاسِ فَتَمَنَّوُا الْمَوْتَ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ
qul ing kânat lakumud-dârul-âkhiratu ‘indallâhi khâlishatam min dûnin-nâsi fa tamannawul-mauta ing kuntum shâdiqîn
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Jika negeri akhirat di sisi Allah khusus untukmu, bukan untuk orang lain, mintalah kematian jika kamu orang-orang benar.”
قُلْ اِنْ كَانَتْ لَكُمُ الدَّارُ الْاٰخِرَةُ عِنْدَ اللّٰهِ خَالِصَةً مِّنْ دُوْنِ النَّاسِ فَتَمَنَّوُا الْمَوْتَ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ Katakanlah (Nabi Muhammad), “Jika negeri akhirat di sisi Allah khusus untukmu, bukan untuk orang lain, mintalah kematian jika kamu orang-orang benar.” QS: Al-Baqarah:94 Disalin dari Quran Online Erakini | https://quran.erakini.id/

Selain kedurhakaan-kedurhakaan itu, mereka juga selalu menganggap diri sebagai bangsa pilihan Tuhan, meyakini tidak akan masuk neraka kecuali sebentar, dan mengklaim surga sebagai tempat yang Allah khususkan bagi mereka. Untuk membuktikan kebenaran ucapan mereka, Katakanlah, wahai Nabi Muhammad, "Jika kenikmatan negeri akhirat di sisi Allah kamu anggap khusus untukmu saja, bukan untuk orang lain, maka mintalah kematian. Itu karena semakin percaya seseorang terhadap indah dan nikmatnya sesuatu, semakin besar pula keinginannya untuk cepat-cepat menemui sesuatu tersebut. Karena keinginan mati dapat menjadi bukti hubungan baik kamu dengan Allah, maka kamu pasti ingin segera mati dan menemuinya. Mintalah kematian jika kamu orang yang benar dalam perkataanmu bahwa kenikmatan akhirat hanya untuk kamu." Tetapi, mendapat tantangan seperti itu, ternyata tidak seorang pun bersedia cepat mati. Mere ka sekali-kali tidak akan mengingin kan kematian itu sama sekali,

Allah memerintahkan kepada Nabi Muhammad saw agar mengatakan kepada orang-orang Yahudi apabila memang benar perkataan dan dugaan mereka bahwa surga itu hanya untuk mereka saja, maka mintalah mati dengan segera. Kenyataan mereka tidak mau menginginkan kematian, tetapi malah sebaliknya, mereka mengejar dan berjuang terus untuk memperoleh kenikmatan dunia. Karena itu ucapan mereka itu tidak benar.