فَأَ
Maka tatkala telah datang ketentuan Allah, Kami selamatkan dia, yakni Nabi Hud, dan orang-orang yang beriman bersamanya dengan rahmat dan pertolongan Kami dan Kami musnahkan sampai ke akar-akarnya tanpa ada sisa orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dengan angin kencang dan sangat dingin yang menghempaskan mereka sehingga mati tersungkur. Mereka tidak terlihat sama sekali, hanya kelihatan bekas-bekas tempat tinggal mereka (Lihat: Surah al-Ahqaf/46: 25). Mereka dibinasakan karena bukanlah termasuk orang-orang beriman.
Setelah kaum Hud menentang dan menuntut azab yang dijanjikan maka datanglah azab Allah menimpa mereka dan Allah menyelamatkan Hud beserta orang-orang yang beriman dari pada azab tersebut. Azab itu berupa angin dahsyat yang sangat dingin yang membinasakan kaum 'Ad, karena mereka mendustakan kebesaran Allah bahkan mengingkari utusan-utusan-Nya. Mereka dilenyapkan dari muka bumi ini dengan angin yang menghancurkan segala sesuatu, sebagaimana tersebut dalam firman Allah: Yang menghancurkan segala sesuatu dengan perintah Tuhannya, sehingga mereka (kaum 'Ad) menjadi tidak tampak lagi (di bumi) kecuali hanya (bekas-bekas) tempat tinggal mereka. Demikianlah Kami memberi balasan kepada kaum yang berdosa. (al-Ahqaf/46: 25)