Al-Quran Surah Adz-Dzariyat Ayat 51: Arab, Latin, Terjemah dan Tafsir Bahasa Indonesia Lengkap dengan Petunjuk Tajwid | erakini.id

Adz-Dzariyat : Ayat 51

وَلَا تَجْعَلُواْ مَعَ ٱللَّهِ إِلَـٰهًا ءَاخَرَ‌ۖ إِنِّى لَكُم مِّنْهُ نَذِيرٌ مُّبِينٌ ٥١۝٥١

وَلَا تَجْعَلُوْا مَعَ اللّٰهِ اِلٰهًا اٰخَرَۗ اِنِّيْ لَكُمْ مِّنْهُ نَذِيْرٌ مُّبِيْنٌ
wa lâ taj‘alû ma‘allâhi ilâhan âkhar, innî lakum min-hu nadzîrum mubîn
Janganlah kamu mengadakan tuhan lain bersama Allah. Sesungguhnya aku adalah seorang pemberi peringatan yang jelas dari Allah untukmu.”
وَلَا تَجْعَلُوْا مَعَ اللّٰهِ اِلٰهًا اٰخَرَۗ اِنِّيْ لَكُمْ مِّنْهُ نَذِيْرٌ مُّبِيْنٌ Janganlah kamu mengadakan tuhan lain bersama Allah. Sesungguhnya aku adalah seorang pemberi peringatan yang jelas dari Allah untukmu.” QS: Adz-Dzariyat:51 Disalin dari Quran Online Erakini | https://quran.erakini.id/

Dan untuk kembali kepada-Nya janganlah kamu mengadakan tuhan yang lain untuk disembah selain Allah. Sungguh, aku merupakan seorang pemberi peringatan yang jelas dari Allah untuk kebaikan dan kesejahteraanmu.

Kemudian Allah swt dalam ayat ini melarang manusia menjadikan sesuatu sembahan di samping-Nya. Karena segala sesuatu selain Allah tidak patut disembah. Pada akhir ayat ini Allah swt memerintahkan kepada rasul-Nya supaya menegaskan bahwa ia sesungguhnya pemberi peringatan yang sebenarnya dari Allah, untuk menyampaikan peringatan akan adanya siksaan Allah bagi siapa saja yang menjadikan suatu makhluk sebagai tujuan ibadat dan disembah. Dalam ayat yang sama artinya Allah swt berfirman: Barang siapa mengharap pertemuan dengan Tuhannya maka hendaklah dia mengerjakan kebajikan dan janganlah dia mempersekutukan dengan sesuatu pun dalam beribadah kepada Tuhannya." (al-Kahf/18: 110)